ARGOTERKINI. COM, PEKANBARU— Suasana haru dan penuh kekeluargaan menyelimuti kegiatan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Ketua Komite Sekolah SD Juara Kota Pekanbaru untuk periode 2024–2025 yang berlangsung pada Jumat, 18 Juli 2025 di aula SD Juara Jalan Warta Sari Pekanbaru.
Acara ini menandai berakhirnya masa kepemimpinan Erma Yulita Susanti sebagai Ketua Komite SD Juara dan dimulainya kepemimpinan baru oleh Nur Intan Mukaromah yang secara resmi ditunjuk dan disepakati oleh pihak sekolah serta wali murid kelas IV dan V.
Acara dihadiri oleh Kepala Sekolah SD Juara, perwakilan guru, orang tua siswa, serta jajaran komite sekolah. Erma Yulita Susanti yang telah menjabat sejak tahun 2024 dikenal sebagai sosok inspiratif yang aktif menjembatani komunikasi antara orang tua dan sekolah serta mendukung program-program peningkatan mutu pendidikan. Ibu Intan sebagai ketua baru disebut memiliki semangat kolaboratif dan berkomitmen meneruskan jejak baik yang telah ditinggalkan.
Serah terima jabatan dilaksanakan di aula utama SD Juara Kota Pekanbaru pada hari Jumat,18 Juli 2025, bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru.
Pergantian kepengurusan komite sekolah dilakukan sebagai bentuk regenerasi kepemimpinan yang sehat serta untuk memberi ruang partisipasi lebih luas dari orang tua murid dalam mendukung visi pendidikan SD Juara. Serah terima ini juga bagian dari upaya menjaga keberlanjutan program-program kerja komite dan penguatan sinergi antar unsur sekolah.
Prosesi berjalan lancar dan khidmat. Dalam sambutannya, Erma Yulita Susanti menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak selama masa jabatannya. Ia juga berharap kepemimpinan baru akan membawa semangat baru dalam membangun lingkungan pendidikan yang inklusif dan berkualitas. Ibu Intan, dalam sambutannya, menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan kolaborasi positif antara sekolah dan orang tua serta mendorong partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesiswaan dan pengembangan karakter anak.
Serah terima jabatan ini menjadi momen penting yang menunjukkan bahwa peran orang tua dalam dunia pendidikan bukan sekadar pendukung, tetapi juga mitra aktif dalam menciptakan ruang belajar yang lebih baik. Harapan besar kini disematkan kepada kepemimpinan baru untuk melanjutkan tradisi kolaboratif dan inovatif yang telah dibangun.
Penulis: Tim redaksi




















