Kelurahan Kampung Dalam Data Titik Sampah dan Jalan Berlubang

Argoterkini.com,Pekanbaru – Lurah Kampung Dalam Yasir Hidayat A.Md siap melaksanakan pendataan titik sampah dan jalan yang berlubang di kelurahan Kampung dalam rangka menindaklanjuti perintah Walikota Pekanbaru H. Agung Nugroho, SE.

Hal itu disampaikan Yasir kepada awak media Argoterkini.com di salah satu kedai kopi di Pasar Bawah, Selasa, 15 April 2025.

Baca Juga

445 jema’ah dan Petugas Kloter pertama Riau : BTH-03 didorong ke Makkah hari ini Senin (12/03/2015) pukul 17.00 WAS, 445 orang Jemaah Calon Haji (JCH) Kloter BTH-03 asal Kota Pekanbaru dilakukan pendorongan ke Makkah, dengan 11 bus di pemondokannya Hotel Taj Ward Markziah Janubiyah selatan Masjid Nabawi. “Alhamdulillah di hari Ketiga Pergerakan jemaah haji Indonesia dari Madinah ke Makkah, yang telah berlangsung sejak Sabtu (10/5/2025), 445 orang jemaah kloter pertama provinsi Riau ini lengkap didorong ke Makkah oleh 1 syarikah sahaja. Jema’ah dan Petugas tidak ada yang pisah bus dan pisah jadwal keberangkatan”, ucap Zulfa Hendri Ketua Kloter BTH-03 dalam pesan singkatnya saat sedang di Masjid Bir Ali atau Masjid Miqat Dzul Hulaifah, setelah pengambilan niat umrah wajib. Seusai dari sini, jema’ah akan didorong langsung ke pemondokannya di Mekkah yakni kawasan Raudhah, tepatnya di hotel Awqaaf Ali Almufti (Raudhah Hotel) Nomor Hotel 423, Nomor Maktab: 68 dan Nomor Sektor: 4. Baru pada dini hari, langsung melaksanakan umrah wajib di Masjidil Haram. Dijelaskan pula oleh H. Pujianto Pembimbing Ibadah Kloter BTH-03, 422 jemaah dimampirkan di Dzulhulaifah ini untuk Salat Sunat dan niat ihram. Adapun 39 orang yang dihimbau tetap di bus dan berniat ihram di dalam bus, dikarenakan kondisi fisik dan udzur syar’i. Secara umum kondisi JCH Kloter Riau menurut Tim Kesehatan Haji Kloter, dr. Ade Novita Reslina relatif dalam keadaan baik. “Semua jama’ah pada posisi relatif baik dan semoga ini juga berlangsung saat berada di Makkah hingga puncak Armuzna nanti”, harapnya.

Selasa, 13 Mei 2025

MAN 1 Kota Pekanbaru Jalani School Approval Visit untuk Program Cambridge

Senin, 28 April 2025

Yasir mengatakan kegiatan turun langsung melihat dan mendata jalan yang berlubang serta permasalahan sampah merupakan tindak lanjut perintah Walikota Pekanbaru yang memerintahkan camat, lurah dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk menangani permasalahan sampah dan jalan berlubang.

“Kami dari Kelurahan Kampung Dalam hari ini turun langsung melihat dan mendata jalan berlubang, apakah itu jalan provinsi atau kota, nanti itu akan disampaikan sesuai data yang ditemukan, begitu juga arahan pimpinan agar kota Pekanbaru bebas dari sampah,” jelas Yasir.

Dalam kesempatan yang sama, Plt Ketua LPM Kelurahan Kampung Dalam Ujang juga berkomitmen untuk merespon penanganan sampah maupun jalan berlubang yang berada di tempatnya.

Ujang mengatakan di kelurahan Kampung Dalam hanya ada 1 tempat penampungan sementara (tps) dan kapasitasnya tidak begitu besar memampung sampah yang ada.

Untuk mengantisipasi kurangnya daya tampung tps, Ujang meminta pemko dapat menambah tps dengan cara melegalkan tps yang ilegal, mengingat di Kampung Dalam banyak lorong sempit.

“Kami minta penambahan tps ilegal untuk dilegalkan, sekarang ada 1 tps yang ada, mungkin kapasitasnya tidak begitu besar dan jauh masyarakat membuang sampah ke tps,” jelas Ujang.

Ujang juga mendukung sanksi yang akan diterapkan pemko Pekanbaru kepada masyarakat yang membuang sampah sembarangan.

“Tapi sebelumnya tentu kami dari pihak LPM mengimbau kepada masyarakat supaya jangan membuang sampah sembarangan, buanglah sampah ke tps tps yang telah disediakan untuk lebih bersihnya lingkungan kita,” imbaunya.

Danil selaku RW 05 Kelurahan Kampung dalam juga siap mendukung program pemko Pekanbaru terkait penanggulangan sampah yang dibuang sembarangan.”Saya siap mendampingi pak lurah untuk membantu penanganan sampah,” tutup Danil.*** (red)