Oleh : Ust. Nazier Abdul Muluk, LC. MA
Tausiyah Qobla Dzuhur di Kejaksaan Tinggi Riau yang disampaikan oleh Ust. Nazier Abdul Muluk, LC., MA yang diikuti oleh pegawai di lingkungan Kejaksaan Tinggi Riau, sekira pukul 12.30 WIB
s/d selesai bertempat di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau, Selasa, 18 April 2023.
Dalam penyampaiannya Ust. Nazier Abdul Muluk, LC., MA menyampaikan sebuah hadist menceritakan Rasul duduk bersama Sahabatnya menceritakan ada sebuah kisah yang menceritakan seorang nabi yang ikut berkumpul di padang mashar namun tidak mempunyai pengikut sama sekali yaitu kisah Nabi Sam’un Ghozi AS.
Dalam kisah tersebut Nabi Sam’un dapat beribadah selama 1000 bulan yang diisi beribadah siangnya berpuasa dan salat malamnya, ia menjadi pembela di jalan tauhidnya Allah SWT, ia juga diberikan mukjizat oleh Allah SWT dengan kemampuan bisa melunakkan besi dan merobohkan bangunan namun memiliki kelemahan pada rambutnya.
Suatu waktu Raja Israil berniat untuk menundukan Nabi Sam’un, berbagai upaya raja ini sudah lakukan lalu penasehat raja menyarankan untuk mengumumkan siapa yang bisa menangkap Nabi Sam’un, maka ia akan diberikan hadiah dan emas yang berlimpah.
Pada saat itu istrinya Nabi Sam’un juga tertarik mendegar hal ini ia ingin membantu menangkap suaminya itu sendiri, karena rasa sayangnya Sam’un kepada istrinya, ia mengatakan kepada istrinya “Apabila engkau ingin menangkapku dengan tak berdaya maka ikatlah aku dan potong lah rambutku” hal itu segera dilakukan oleh istrinya. Kemudian istrinya membawa Sam’un ke hadapan raja, di hadapan Raja Sam’un dihabisi hingga matanya di butakan, kemudian Sam’un pun berdoa kepada Allah SWT untuk bertobat dan menghancurkan kerajaan dan semua orang terlibat atas semua ini. Nabi Sam’un pun beribadah selama 1000 bulan, mendengar hal ini sahabat nabi pun ingin mencontoh Nabi Sam’un yang beribadah selama seribu bulan, Rasul pun terdiam lalu tak lama dari itu turunlah firman yaitu surat Al-Qadr yang mana ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan yaitu malam lailatul qadar. Semoga kita dapat menjumpai malam-malam ini.
Dengan dilaksanakan Tausiyah Qobla Dzuhur ini diharapkan pegawai Kejaksaan Tinggi Riau mendapatkan kebaikan yang lebih baik dari dunia dan seisinya, ini semua dilakukan semata-mata untuk memuliakan agama Allah di atas bumi-Nya, serta untuk kebaikan manusia itu sendiri.
Kegiatan Tausiyah Qobla Dzuhur di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti secara ketat protokol kesehatan (prokes).
Editor : Riana